Pernikahan dengan jumlah tamu yang sedikit memang tidak lazim diadakan di Indonesia karena pada dasarnya, keberagaman suku dan adat yang ada di Indonesia memiliki satu benang merah yang sama: kebersamaan. Ada satu pepatah yang sangat cocok untuk ini, "Makan gak makan yang penting kumpul." Hal ini pun tampaknya mendasari kebiasaan masyarakat Indonesia untuk mengundang seluruh orang yang mereka kenal datang ke pernikahan. Mulai dari keluarga, tetangga, teman kantor, teman SMA, teman SMP, dan kerabat lainnya. Namun seiring berjalannya waktu dan perubahan tren pernikahan di dunia, pernikahan kecil-kecilan atau biasa populer dengan sebutan intimate wedding.
Alasan untuk mengadakan intimate wedding biasanya beranekaragam, bisa karena ingin mengurangi budget dan sisa budget ingin ditabung, ada yang memang hanya menginginkan keluarga terdekat saja yang datang, atau ada juga pasangan yang ingin mengadakan pernikahan di luar kota (atau bahkan pulau) sehingga tidak memungkinkan untuk membawa semua sanak saudara.
Bagaimana memulai untuk merencanakan intimate wedding? Bagi kamu bride/groom-to-be yang ingin melaksanakannya, simak ulasan dari Think Bride Team ya!
1) First thing first, bicarakan dengan orang tua.
Ya, membicarakan hal ini dengan orang tua dari kedua belah pihak adalah langkah pertama yang harus dilakukan, karena bagaimana pun mereka adalah keluarga terdekat kita dan tentunya mereka ingin hal yang terbaik untuk kalian. Bicarakan alasan kalian mengapa menginginkan intimate wedding dan tanyakan pula pendapat mereka tentang ini.
Jika sudah dibicarakan, kini mulailah menyusun nama tamu dimulai dari keluarga terdekat dan sanak saudara yang harus diundang. Menurut Think Bride, intimate wedding minimal adalah mengundang keluarga dan sanak saudara. Kemudian baru mendaftarkan nama kerabat lainnya seperti teman kantor, inner circle, teman dekat orang tua. Jika sudah ketahuan jumlahnya, maka akan jelas apakah kalian bisa mengadakan intimate wedding atau tidak. Rata-rata tamu pernikahan yang sudah dikategorikan intimate wedding di Indonesia adalah 300-500 kepala, dengan jumlah keluarga kira-kira 150 kepala.
2) Berburu venue.
Mengapa berburu venue adalah hal yang esensial untuk pernikahan, terutama intimate wedding di Indonesia? Berburu venue di prioritas pertama akan memudahkan kamu untuk menentukan jumlah minimum dan maksimum tamu dan lahan parkir, dan kamu bisa tahu siapa saja rekanan vendor venue sehingga memudahkan kamu untuk menyusun budget terutama budget catering; karena tidak semua venue memperbolehkan kamu untuk mengambil catering dari luar lho! Terutama untuk pernikahan intimate wedding yang biasanya dilakukan di restaurant, tentu saja outside catering tidak diperbolehkan.
Keuntungan mendapatkan venue adalah kamu sudah mulai bisa membuat tema keseluruhan acaramu karena venue sangat mempengaruhi tema yang akan kamu buat. Di Jakarta sudah mulai menjamur tempat-tempat yang sangat mendukung untuk intimate wedding, nanti akan dibahas di artikel selanjutnya ya!
3) Dekorasi
Berburu vendor dekorasi bisa dibilang gampang-gampang susah. Vendor dekorasi mulai menjamur dimana-mana dengan keahlian yang bermacam-macam, dengan properti yang lengkap dan unik-unik, dan tentunya dengan harga yang sangat beragam. Berangkat dari venue, kamu bisa menentukan tema dan dekorasi yang akan mendukung intimate wedding kamu. Biasanya intimate wedding terkenal dengan dekorasi yang menonjolkan personalisasi, tidak terlalu megah tetapi lebih detil. Ingat, jika budget adalah prioritas pertama kamu maka kamu harus pintar-pintar membuang spot dekorasi yang tidak terlalu kamu butuhkan.
Kiat dalam memilih dekorasi akan dibahas di artikel lain ya!
4) Gaya Resepsi
Dengan diadakannya intimate wedding, kamu lebih bisa berkreasi dalam menentukan gaya resepsi kamu. Kalau biasanya pernikahan adalah standing party reception, kamu bisa memilih gaya fine dining untuk resepsi intimate wedding kamu. Menarik bukan? Think Bride Team memiliki beberapa ide gaya resepsi untuk dibagikan kepada kamu di artikel selanjutnya, lengkap dengan pro dan kontra dan tentunya akan berkenaan dengan penyusunan budget karena gaya resepsi pun akan menentukan keseluruhan budget kamu lho!
Intimate wedding ini memang tidak sederhana karena tidak biasa dilakukan di Indonesia, namun jika bride/groom-to-be benar-benar ingin melaksanakannya, pasti akan menjadi hal yang sangat bisa dikenang. Hal yang sangat penting dari persiapan pernikahan ini adalah teamwork. So hold your each other hands and let's do this!
Cheers,
Think Bride Team